Teknik Informatika Untag Merintis Kelas Bi-Lingual

Senin 24 Maret 2018 benar benar merupakan hari yang bersejarah bagi Jurusan Teknik Informatika Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya. Pasalnya hari Senin tersebut merupakan hari dimana dimulainya impian besar Jurusan Teknik Informatika Untag Surabaya untuk membuka sebuah kelas khusus dengan pengantar Bahasa Inggris, Kelas Bi-Lingual. Kelas khusus berbahasa Inggris ini nantinya diharapkan akan menjadi embrio lahirnya kelas internasional Jurusan Teknik Informatika Untag Surabaya.

Keberanian Jurusan Teknik Informatika Untag Surabaya dalam membuka kelas Bi-Lingual ini bukan tanpa sebab, karena sebelumnya Jurusan Teknik Informatika Untag Surabaya sudah banyak memiliki kerjasama dengan pihak dalam maupun luar negeri. Didalam negeri, Jurusan Teknik Informatika Untag Surabaya telah menjalin kerjasama dengan berbagai kampus, juga dengan Aptikom. Sedangkan diluar negeri, Jurusan Teknik Informatika Untag Surabaya sudah memiliki MoU kerjasama dengan Universiti Teknikal Melaka (UTeM) Malaysia. Berbagai kerjasama tersebut masih terjalin dan akan terus bertambah lagi.

Dalam rapat persiapan pembukaan kelas berbahasa Inggris tersebut, turut hadir berbagai pejabat struktural Untag Surabaya, khususnya dilingkungan Fakultas Teknik. Mulai dari Bapak Sajiyo, Dekan Fakultas Teknik Untag Surabaya, Bapak Muaffaq, Wakil Rektor I Untag Surabaya, Bapak Muhammad Firdaus yang merupakan Ketua GPM (Gugus Penjamin Mutu) Untag Surabaya, Bapak Wakil Dekan I Fakultas Teknik Untag Surabaya, Bapak Geri Kusnanto selakuk Ketua Program Studi Teknik Informatika Untag Surabaya, serta beberapa dosen Teknik Informatika. Dosen dosen Teknik Informatika Untag Surabaya yang hadir antara lain adalah Bapak Elsen Ronando, Bapak Aris Sudaryanto, alumni ITS Surabaya, Ibu Dwi Harini, alumni ITS Surabaya, Ibu Puteri Noraisya, alumni NTUST Taiwan, Ibu Reni Nadliatin, alumni NTUST Taiwan, dan Bu Fajar Astuti, yang masih menempuh pendidikan Doktoral di ITS Surabaya. Dosen dosen tersebut diharapkan nantinya dapat menjadi tenaga pengajar untuk kelas bi lingual yang sedang dirintis.

Rapat tersebut akhirnya memutuskan untuk memilih Ibu Reni Nadlifatin sebagai ketua koordinator panitia persiapan kelas Bi-Lingual Jurusan Teknik Informatika Untag Surabaya, sedangkan Bapak Elsen Ronando terpilih sebagai wakilnya. Sebagai langkah awal, panitia persiapan kelas Bi-Lingual Teknik Informatika Untag Surabaya akan mengumpulkan CV dari dosen dosen yang diproyeksikan akan mengampu kelas Bi-Lingual ini.
Selanjutnya ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan dalam merintis kelas Bi-Lingual ini, antara lain adalah :
1. Pembentukan Tim inti persiapan kelas Bi-Lingual
2. Pembuatan SAP/Kurikulum berbahasa Inggris
3. Pembuatan hand out / materi berbahasa Inggris
4. Daftar mata kuliah yang akan diajarkan
5. Pembuatan jadwal
6. Kontrak kuliah, buku panduan akademik berbahasa Inggris
Dan lain lain

Sedangkan mahasiswa peserta kelas Bi-Lingual ini diproyeksikan adalah mahasiswa baru angkatan 2019. Namun karena kelas Bi-Lingual ini akan dilaksanakan sejak semester awal, hingga mahasiswa lulus,  maka diperlukan komitmen dan kemauan yang kuat dari mahasiswa yang akan mengikuti program kelas Bi-Lingual ini.

Diharapkan, kedepan kelas Bi-Lingual ini akan tumbuh dan berkembang sehingga menjadi Kelas Internasional Jurusan Teknik Informatika Untag Surabaya. (adm/ars)